Ada cerita unik tentang Imam Syafi'i rahimahullah yang terkenal akan sifat wara' nya, beliau ini sangat berhati-hati dari yang syubhat, apalagi yang haram. Konon pernah dihidangkan makanan yang sangat enak kepada beliau, dan beliau pun merasa berselera sekali untuk memakannya, tapi akhirnya malah tidak jadi dimakan. Ketika ditanya, beliau menjawab,"Aku khawatir makanan itu diperoleh dari harta yang syubhat." Ternyata benar, setelah diselidiki lebih lanjut, makanan tersebut ternyata didapatkan dari hasil tukang ramal.
.
Nah, Allah memberikan kita gambaran pula dalam Al-Qur'an, bahwa yang memikat hati belum tentu itu baik, maka kita diperintahkan waspada padanya. Sebaliknya yang tidak kita inginkan justru itulah kadang yang terbaik. Walaupun tidak harus begitu juga. "Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah lah yang mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui."[Al-Baqoroh: 216].
.
Rupa-rupanya itulah yang terjadi dengan terong susu ini. Memang warnanya terlihat sangat memikat hati. Kuning menggoda mata. Ada tonjolan2 nya. Lucu. Tapi eits, tunggu dulu. Buah ini sangat beracun lho kalau dimakan. Tapi walaupun begitu, Allah yang Maha Pencipta tidaklah menciptakan segala sesuatu dengan kesiaan. Semua yang Allah ciptakan di dunia ini pastilah ada manfaatnya. Nah, konon terong susu ini karena dia sangat beracun, maka diambillah racun/toksinnya untuk membunuh sel kanker. .
Begitulah.. Dalam setiap yang memikat hati, kita perlu waspada. Jangan-jangan ianya hanyalah fitnah dan cobaan. Maka beruntunglah orang yang diberikan Allah Furqon. Apa itu furqon? Kepekaan hati untuk mengetahui dengan cepat mana yang baik dan yang buruk. Mengetahui mana yang halal, syubhat, dan yang haram dengan cepat. "Hai orang-orang beriman, jika kamu bertakwa kepada Allah, Kami akan memberikan kepadamu Furqon.." [Al-Anfal: 29]